Visa Australia Online, Lebih Mudah (Tanpa Perlu ke VFS Global)
Visa Australia Online, Lebih Mudah (Tanpa Perlu ke VFS Global) - Bagi pecinta jalan-jalan luar negeri umumnya mereka sudah pada tahu bahwa kalau mau bikin Visa Australia bukan ke Kedubes Australia, tetapi ke VFS Global. Agen resmi sebagai perwakilan imigrasi Australia untuk mengurus visa.
Namun sejak November 2017, warga Indonesia bisa mengajukan beberapa jenis Visa Australia tanpa perlu ke VFS Global. Yaitu melalui sistem pengajuan online. Dengan sistem online ini pengajuan lebih mudah, karena tidak perlu repot-repot datang ke VFS Global yang hanya ada di Jakarta dan Denpasar.
Di artikel ini akan kami paparkan mengenai jenis-jenis Visa Australia yang bisa diajukan oleh warga Indonesia secara online, persyaratan dan prosedur pengajuannya.
Visa Australia Online: Ini Beberapa Jenis Yang Bisa Kamu Ajuin
Jenis Visa Australia itu banyak banget, mungkin ada 70 jenis lebih.Di bawah ini jenis-jenis visa Australia yang bisa diajukan via online, tanpa harus datang ke VFS Global:
- Visa Australia subclass 462, yaitu visa Australia untuk tujuan bekerja dan berlibur.
- Visa Australia subclass 602, visa dengan tujuan medical treatment/ pengobatan.
- Visa Australia subclass 771, visa transit.
- Visa Australia subclass 600, visa dengan tujuan kunjugan wisata, bisnis atau kunjungan keluarga yang ada di Australia yang bertindak sebagai sponsor.
Itulah daftar visa Australia yang bisa diajukan permohonannya lewat online.
Bahkan untuk visa tujuan pengobatan (subclass 602) dan dan visa transit (subclass 771) pengajuannya HANYA bisa lewat online.
Persyaratan Apply Visa Australia Via Online
Daftar syarat-syarat Visa Australia untuk pengajuan online bisa kamu cek di bawah ini:
- Paspor bagian yang ada bio data kamu dan halaman-halaman untuk visa.
- KTP, Akte Kelahiran, Buku Nikah (khusus bagi kamu yang sudah merit) dan Kartu Keluarga (KK).
- Pas foto 3.5 x 4.5 Cm ber-background putih.
- Dokumen bukti keuangan: Surat referensi bank, rekening koran 3 bulan terakhir dan slip gaji 3 bulan terakhir.
- Surat keterangan kerja (jika karyawan). SIUP dan NPWP Perusahaan (jika kamu pengusaha).
- Bukti booking/ reservasi hotel.
- Itinerary/ rencana perjalanan selama kamu di Australia nanti.
- Invitation letter dari perusahaan rekan bisnis yang ada di Australia (jika mengajukan visa untuk tujuan bisnis).
- Invitation letter dari teman/ keluarga atau kenalan yang ada di Australia beserta paspor mereka (sebaiknya disertakan kalau ada).
- Sertifikat tanah, BPKB mobil atau surat-surat kepemilikan aset-aset berharga (sebaiknya lampirkan juga).
Semua dokumen di atas harus kamu scan dan file harus berbentuk pdf. Karena nanti akan diminta untuk di-upload.
Cara Membuat Visa Australia Online
..Proses step by step pengajuan Visa Australia secara online bisa kamu lakukan antara 45 menit hingga satu jam.
Tapi untuk berhati-hati dan memahami setiap permintaan data di kolom-kolom formulir, saya sarankan kalian baca pelan-pelan dan pahami betul-betul bahasa inggrisnya agar tidak salah. Ini mungkin butuh waktu lebih lama (2-3 jam), tapi hasilnya lebih meyakinkan.
Langsung saja, berikut urutan cara pembuatan Visa Australian Online:
- Siapkan semua persyaratan dalam bentuk scan file pdf. (Untuk foto bisa jpeg).
- Kunjungi halaman immi acoount (website resmi keimigrasian Australia untuk pengurusan Visa). Ini halamannya: https://online.immi.gov.au/lusc/login
- Buat akun kamu di laman tersebut.
- Setelah berhasil bikin akun, kamu login lagi ke laman tersebut.
- Selanjutnya pilih menu New Application. Selanjutnya pilih visa sesuai tujuan kunjungan kamu ke Australia.
- Kemudian isi semua data-data pada kolom-kolom formulir pengajuan Visa Australia sesuai yang diminta. Pengisian formulir ini cukup banyak, sampai 20 halaman.
- Upload juga dokumen-dokumen persyaratan yang diminta. Yang perlu kamu perhatikan, di bagian ini dokumen yang diminta dibagi 2, yaitu: REQUIRED & RECOMMENDED. Saran kami, baik required maupun recommended, semuanya diupload. Karena ada beberapa kasus, terjadi penolakan visa karena ada dokumen yang sifatnya recommended tidak diupload.
- Setelah semua kolom formulir kamu isi dan dokumen persyaratan kamu upload, cek kembali semuanya untuk memastikan.
- Selanjutnya kamu submit application dan lakukan pembayaran pengajuan visa dengan kartu kredit. Untuk biaya sebesar AUD 145 (Dollar Australia).
- Lalu kamu akan dapat email berupa kode submission visa tersebut.
Selesai sudah pengajuan Visa Australia dengan cara online. Sekarang kamu tinggal menunggu apakah visa kamu disetujui atau tidak.
Lama Pembuatan Visa Australia Online
Menurut laman website resminya (IMMI acount), lama proses pengajuan visa antara 19 - 27 hari.
Namun faktanya antara 3-5 hari kerja, biasanya kamu sudah bisa mendapatkan email balasan pengajuan visa kamu GRANTED (disetujui) atau ditolak.
Bagi kamu yang visanya disetujui, Visa akan dikirim via email dalam bentuk E-Visa.
Nantinya bisa kamu simpan di HP dan bisa kamu tunjukkan ke petugas imigrasi saat di bandara kedatangan Ausralia.
Atau sebaiknya kamu print out saja E-Visa Australia tersebut agar lebih yakin.
Agak ribet ya bikin Visa Australia Online ?
Yah memang dari segi persyaratan dokumen, Visa Australian lebih ribet dibanding visa-visa negara-negara di Asia. Namun dengan adanya sistem online lumayan lebih memudahkan.
Akhir kata, semoga pengajuan Visa Australia Online kamu berakhir dengan GRANTED !!!